Kamis, 12 Maret 2020 WHO menyatakan bahwa COVID-19 sebagai pandemi atau wabah yang meluas ke berbagai negara. Dengan penetapan itu, WHO meminta pemerintah seluruh negara untuk meningkatkan usaha dalam mendeteksi, melacak, mengetes, merawat, dan mengisolasi kasus-kasus terkait Corona. Kami tidak akan melupakan hari itu, hari dimana kami merasa harus mengambil langkah untuk mengabdi dan berkontribusi pada negara dengan mengembangkan sistem yang dapat memudahkan pemerintah dalam memonitor pasien COVID-19 yang kami sebut Zi.Care CMMS (COVID-19 Monitoring Management System).

Perjalanan ini kami mulai di tanggal 20 Maret 2020 saat semua berita memberitakan penyebaran Virus Corona dan kami memaparkan konsep Zi.Care CMMS pada Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan BNPB. Kami yakin, niat mulia ini dapat memberikan manfaat bagi banyak orang dan banyak pihak.

Dengan waktu yang singkat, tim yang terbatas, sama sekali tidak menurunkan semangat kami untuk membangun sebuah sistem yang lebih komprehensif. Persiapan yang kami lakukan dibantu oleh banyak pihak akhirnya berbuah manis. Kami diberi kepercayaan untuk menjadi bagian dalam persiapan RS Darurat COVID-19 di Wisma Atlet Sunter. Sungguh bangga, usaha tim kami terbayar, kami bisa bersama SATGAS CORONA di tower 3 untuk mempersiapkan semua kebutuhan RS Darurat ini. Bersama CEO kami Jessy Abdurrahman dan tim, peperangan melawan COVID-19 ini kami mulai.

Bukan hal yang mudah untuk mempelajari sebuah sistem informasi fasilitas kesehatan, apalagi mengingat para volunteer adalah adik-adik mahasiswa keperawatan dan juga para TNI dan Keolisian. Tanggal 23 Maret 2020, RS Darurat resmi dibuka oleh Presiden Jokowi. Info yang kami terima, RS akan dibuka jam 17.00. Jam menunjukkan pukul 15.00, dan kami tidak punya cukup waktu untuk memberikan pelatihan pengunaan sistem kami, namun kami selalu berusaha untuk melengkapi kebutuhan pelatihan dengan buku panduan, video tutorial, dan layanan helpdesk yang siap membantu.

Tanggal 24 Maret 2020, kita terpisah area. tenaga medis sudah mulai memasuki zona merah tower 7, dan kami memerlukan jin yang sangat ketat untuk bisa ke sana. Kami masih melanjutkan pelatihan di tower 1, zona hijau yang disiapkan untuk para trainer dapat kami latih untuk melanjutkan perjuangan kami di red zone.

Sampai hari ini, tim kami masih terus bergantian di sana. Percayalah, tidak ada hal yang sia-sia kawanku, semoga selalu diberikan perlindungan dan kesehatan. Terimakasih untuk waktu dan pengorbanan kalian Tim Implementer Zi.Care.

Diwaktu yang bersamaan banyak anjuran untuk WFH (Work From Home), bahkan anjuran yang sama diberikan oleh kantor kami. Namun, tim Developer, Programer, Designer, yang tergabung dalam tim Production dan Technology, bahkan tim Commercial & Partnership, tim HR dan tim Finance kami tetap melakukan aktifitasnya seperti biasa tanpa beban. Mereka sangat bersemangat untuk menjadi bagian dari kontribusi Zi.Care pada negara. Untuk tetap masuk dan datang ke kantor menurut mereka hanya pengorbanan kecil yang belum ada apa-apanya bila dibandingkan dengan pengorbanan para tenaga medis.

Terimakasih tim Zi.Care!